Apakah Judi Online Itu

Apakah Judi Online Itu – Di tengah kabar adanya kerajaan judi online yang dipimpin oleh anggota kepolisian, Kapolres Listyo Sigit gencar mengusut judi online.

Di tengah kabar bahwa kerajaan judi online dijalankan Irjen Ferdy Sambo, Kapolri Listyo Sigit baru-baru ini memerintahkan seluruh jajarannya untuk mengusut tuntas judi online.

Apakah Judi Online Itu

Kepala Bagian Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo membenarkan bahwa segala sesuatu yang berhubungan dengan perjudian, narkoba, dan perjudian ditangani secara serius sejak awal. “Prinsip kesalahan sosial (perjudian, penjahat, narkoba, dll) telah ditegakkan secara ketat sejak dulu,” ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat, 19 Agustus 2022.

Infografis Kominfo Sebut Sudah Blokir Judi Online

Menurut informasi yang beredar di media sosial, kerajaan judi online yang diketuai Ferdy Sambo itu dikenal dengan nama Konsorsium 303. Beberapa petugas polisi juga terlibat.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan pihaknya akan menindak tegas segala bentuk kejahatan seperti perjudian, baik real maupun online. Bahkan, dia mengancam akan memecat Kapolres, Dirut bahkan Kapolda yang mengoperasikan permainan judi di wilayahnya.

“Saya tidak menerimanya. Begitu juga di kantor pusat (Polri). Hati-hati, nanti saya cabut juga,” kata Sigit.

Surat Telegram dengan instruksi tingkat Polda itu dikeluarkan Kabareskrim Polri, Komjen Agus Andrianto, menanggapi instruksi Kapolri. Dan dia memerintahkan semua yang terlibat dalam perjudian untuk bersikap tegas terhadap mereka.

Heboh Kode

Direktorat Cybercrime (Dittipidsiber) Bareskrim Polri akhirnya mengungkap penggunaan sindikat judi online di Apartemen CBD, Pluit, Jakarta Utara, Sabtu, 13 Agustus 2022. Delapan orang menetapkan tersangka dari publikasi ini. Delapan orang itu berinisial MA, SF, KV, R, KN, MO, SAR, dan FFD.

Polda Jatim juga menindak praktik judi online melalui modus mesin slot di media sosial. Polda Jatim sudah menetapkan 500 tersangka dalam kasus ini.

Polisi menggerebek kantor operator judi online terbesar di Sumatera Utara di Kompleks Perumahan Percut Sei Tuan, Medan pada 9 Agustus 2022. Dari sana, polisi menyita ratusan komputer dan laptop yang diduga digunakan untuk mengoperasikan situs judi online. Namun belum ada tersangka yang ditetapkan. – Perjudian online saat ini sedang berkembang di masyarakat. Beberapa orang mencari peruntungan untuk menang besar melalui kamuflase game. Layaknya judi offline, hobi judi ini terkadang menjadi sangat adiktif.

Kecanduan judi online memberikan dampak negatif bagi pecandu, mulai dari kerugian materi hingga dorongan untuk melakukan kejahatan.

Mpu Aceh Publikasi Fatwa Haram Main Judi Online

Akademik Fakultas Hukum Universitas Borneo Tarakan (UBT), Dr. Yahya Ahmad Zein mengungkapkan dari sisi hukum, judi online bukanlah fenomena baru sebagaimana diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).

“Saat ini perjudian diatur dalam Pasal 303 ayat 1. Sekarang perjudian online secara khusus diatur dalam UU ITE, UU Nomor 11 Tahun 2008, dalam Pasal 20 ayat 2 dan Pasal 45 ayat 2 UU 19 Tahun 2008. UU ITE 2016 amandemen ,” kata Dr Yahya Ahmad melalui sambungan telepon, Selasa (17/5/2022).

Oleh karena itu perjudian online pada dasarnya diatur oleh undang-undang yang jelas dan tegas. Ia mengatakan Pasal 27(2) UU ITE dengan jelas menyatakan: ‘Setiap orang mendistribusikan dan/atau menyebarluaskan dan/atau dengan sengaja dan tanpa hak membuat informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang mengandung konten perjudian yang dapat diakses’.

“Jadi yang mendistribusikan bisa dipukul, yang mendistribusikan bisa dipukul, atau yang memberi akses informasi, misalnya orang yang memberikan sumber informasi, juga dipukul yang berkaitan dengan perjudian. Dengan memberikan sanksi, itu ancaman pidana.

Judi Online Di Kalangan Remaja

Dia menjelaskan, dalam penegakan hukum, setidaknya ada dua aspek penting yang harus diperhatikan. Pertama, tentang bagaimana aparat penegak hukum menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Yang kedua berkaitan dengan sumber daya dan infrastruktur dalam proses penegakan hukum.

“Membuat seperti judi online itu tidak mudah, proses pembuktiannya tidak mudah, apalagi disamarkan sebagai permainan dan ada aktivitas judi di dalamnya. Ini harus dibuktikan secara detail, terserah unsur judi itu ada. ketemu. Kalau pemasoknya dikamuflase, pemasoknya sudah pintar,” ujarnya.

Oleh karena itu, salah satu permasalahan hukum terkait judi online adalah proses verifikasi, hal ini harus menjadi perhatian yang nyata. Sedangkan server utamanya bisa di Singapura atau di luar negeri.

“Itu akses terbatas, tapi bukan berarti tidak bisa. Buktinya sudah banyak yang dituntut.” Kita harus bisa menunjukkan rasa hormat. lalu banyak juga agen yang bisa beraksi. Kendala memang ada, tapi bukan berarti tidak bisa,” jelasnya.

Polisi Bongkar Judi Online Omzet Puluhan Juta, 59 Orang Ditangkap Di Pekanbaru

Dr Ana Sriekaningsih, akademisi dari Fakultas Ekonomi Bulungan – Tarakan (Bultar), mengatakan judi online yang disamarkan dalam bentuk permainan atau games menuntut kita untuk memberdayakan diri dengan tindakan yang positif.

“Kembali ke kepribadian saya sendiri, kadang sulit untuk memberikan informasi kepada orang lain seperti nasehat. Kalau orang itu tidak punya saran dan niat, akan sulit. Mungkin nasehat bagi yang belum pernah mencoba jangan pernah mencoba, karena yang sudah masuk, kembali kontrol diri, berpikir lebih dalam, karena itu buruk bagi mereka dan orang lain,” katanya.

“Hampir 500 situs sudah ditutup, sekitar 499.600. Saya kira itu tindak lanjut yang bagus. Diharapkan bisa menghubungkan bidang-bidang IT ini kan? Ada otoritas yang berkompeten untuk menindak hal ini. untuk menangani ini secara adil, tidak selektif, ”katanya.

Secara sosial, kata dia, kegiatan judi tentu akan merugikan penghobi. Untuk itu, lingkungan yang sehat sangat diperlukan jika ingin keluar dari jebakan kecanduan judi online.

Cara Hilangkan Kebiasaan Judi Online

“Pengaruh lingkungan dan pergaulan juga harus disaring, karena masyarakat akan berdampak negatif jika kita tidak memperkuat diri sendiri,” ujarnya.

Tetap semangat, Dr. Ana mengatakan idealnya setiap orang memiliki sistem berpikir yang mampu mengelola dan menangkal potensi kerugian dari aktivitas ilegal ini.

Jika belum, mereka yang baru mencobanya di awal pasti akan sangat penasaran hingga dengan senang hati membelanjakan uang yang dimilikinya. Yang terburuk adalah melakukan kejahatan untuk memuaskan keinginan mereka untuk bermain.

“Mencuri, mencuri, bahkan mencuri untuk bermain itu bisa. Namanya juga kecanduan, sama seperti kecanduan narkoba. Itu termasuk kejahatan, judi juga. Bukan hanya milik sendiri, tapi milik orang lain juga terlibat. “, jelasnya.

Dikelabui Judi Online Masa Kini

Pola judi online saat ini sedang berkembang dan bisa dilihat dari media bahkan media sosial itu sendiri, dari masyarakat juga bisa melihat bagaimana perkembangan judi online berubah diliputi oleh aktivitas permainannya. Bahkan, permainan favorit Anda pun bisa diperkenalkan ke judi online juga.

“Saat ini pun pemasaran situs judi online yang menawarkan situsnya beredar, melalui chat WhatsApp atau SMS. Alasannya polanya tidak besar, jadi menurut saya ketiga unsur itu harus bergerak. Artinya dari sisi perlengkapan mereka masih terus melakukan proses penegakan hukum, dari sisi masyarakat, proses pendidikan itu sangat penting, jangan sampai terhambat. Kalau budaya hukum masyarakat yang menganggap biasa saja, itu berbahaya,” pungkasnya. . (*) Judi online kini telah menjadi cara bagi banyak orang untuk mencoba peruntungan. Bermodalkan smartphone dan puluhan ribu rupiah saja, banyak orang mencoba peruntungan Judi online yang saat ini banyak diperbincangkan karena merupakan singkatan dari Operator Daftar Sistem Elektronik Privat (PSE) di website tersebut.

Meski demikian, dalam jangka panjang, judi online bisa membuat ketagihan sehingga pelakunya bisa melakukan kejahatan. Lantas apa hukuman yang tepat untuk para penjudi online tersebut?

Khusus untuk perjudian online, Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) memasukkan pelanggar dan orang yang mendistribusikan konten perjudian dengan hukuman maksimal enam tahun penjara dan/atau denda hingga Rp1 miliar.

Kantor Judi Online Di Pekanbaru Digrebek, 59 Tersangka Diamankan, Otaknya Masih Dpo

Sejak 2018 hingga 10 Mei 2022, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah memblokir akses terhadap 499.645 konten judi di berbagai platform judi digital atau online.

Kendati demikian, menurut juru bicara Kominfo Dedy Permadi, jumlah situs atau aplikasi judi online yang beredar secara online berpotensi melampaui hasil cybersurveillance.

Apalagi menurut Dedy, pelarangan judi online di Indonesia sangat sulit karena situs atau aplikasi judi online melacak nama yang berbeda meski dibuka sampai tutup.

“Selain itu, kegiatan perjudian telah dilegalkan di beberapa negara di luar Indonesia, yang berarti ada hambatan penegakan hukum di seluruh negeri. Ini menjadi tantangan tersendiri karena adanya perbedaan ketentuan hukum terkait perjudian,” jelas Dedy.

Polisi Beberkan Pelaku Judi Online Yang Sempat Beraktivitas Di Kuta

Oleh karena itu, Kominfo mengimbau masyarakat untuk menggunakan platform digital secara bijak, baik untuk kepentingan hiburan, transaksi ekonomi, maupun kegiatan produktif. Bukan dengan hal-hal negatif seperti judi online.

“Kami mengajak masyarakat untuk dapat melaporkan penemuan konten terkait perjudian di ruang digital (perjudian online) melalui saluran pengaduan yang tersedia,” jelasnya lagi. Salah satunya adalah opsi biner yang sedang dibicarakan publik saat ini. Hanya sedikit orang yang mengambil bagian untuk menjadi trader untuk mendapatkan keuntungan instan.

Menurut sindonews.com, binary option kembali viral setelah influencer yang tergabung dalam platform judi online Doni Salmanan ditetapkan sebagai tersangka penipuan oleh pihak berwajib. Selain penipuan, crazy rich asal Bandung yang suka pamer kemewahan itu juga ditetapkan sebagai tersangka penyebar berita bohong dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Dengan iming-iming untung besar dalam waktu singkat, masyarakat mendadak jatuh cinta pada Binary. Opsi biner adalah jenis alat perdagangan online di mana para pedagang hanya perlu menebak apakah harga suatu aset akan naik atau turun dalam jangka waktu tertentu. Cara bermainnya sangat mudah dan sederhana sehingga menarik perhatian penggunanya. Keuntungan diperoleh dengan mengukur aset yang diperdagangkan naik atau turun (11/03/2022).

Opsi biner dikenal sebagai alat perdagangan online dan metodenya adalah seorang pedagang harus menebak bahwa harga suatu aset akan naik atau turun dalam jangka waktu tertentu. Kemudian trader dapat memilih aset untuk diperdagangkan, biasanya berupa mata uang, indeks saham, cryptocurrency, komoditas. Jika pengukuran aset benar, trader akan melakukannya

Melawan Ketergantungan Judi Online

Apakah binary itu judi, trading forex apakah judi, apakah trading itu judi, apakah binomo itu judi, apakah trader itu judi, trading apakah judi, apakah trading crypto itu judi, apakah trading binomo itu judi, apakah trading saham itu judi, apakah trading forex itu judi, apakah forex itu judi, apakah trading itu termasuk judi