Hukuman Bagi Judi Online – , Jakarta – Situs judi online bertebaran di dunia maya. Dia menjebak korbannya dengan permainan bakarat, poker, blackjack, roulette, taruhan sepak bola, blackjack, kyukick, pacuan kuda, dan bahkan sabung ayam live-streaming.
Ternyata judi online adalah bisnis besar. Nilainya mencapai triliunan rupiah. Kasubdit Tindak Pidana Siber Unit IV Polda Metro Jaya Kompol Fian Yunus mengatakan fenomena judi online semakin marak. Cara kerja saat ini jauh lebih canggih dari sebelumnya.
Hukuman Bagi Judi Online
Kompol Fian menyebut pada 2010 lalu, polisi bisa dengan mudah melacak keberadaan sindikat judi online di Indonesia. Dulu, akses internet belum semurah dan semudah sekarang. “Pemain menggunakan internet cokelat untuk mengakses situs judi,” kata Kompol Fian Yunus di Jakarta, Kamis (30/11/2017).
Kebusukan Judi Slot Online Dibongkar Mantan Admin, Member Baru Jadi Incaran Bandar? Begini Trik Liciknya
Ke ribuan nomor telepon. Penerima yang tergoda diarahkan ke situs perjudian. “Saat itu yang paling banyak direkrut menjadi agen adalah warnet,” ujarnya.
Untuk menghindari pengawasan polisi, sindikat judi online menggunakan cara lain dalam berbisnis. Mereka telah memindahkan server ke sejumlah negara tetangga seperti Kamboja, Thailand, Filipina, dan Singapura.
“Mereka menyewa server di sana, membangun server di sana. Lalu mereka memasukkan konten dalam bahasa Indonesia agar bisa diakses oleh orang Indonesia,” imbuhnya.
Berdasarkan hasil penyelidikan, pihak kepolisian membenarkan adanya sejumlah warga negara Indonesia yang menjadi penyelenggara sindikat judi online lintas batas. Mereka membawa laki-laki dari Indonesia untuk bekerja di luar negeri.
Wujud Keseriusan Polri Memberantas Segala Bentuk Perjudian, Polda Jateng Gulung 24 Bandar Judi
Pekerja tersebut kemudian kembali ke Indonesia dan menjadi agen di negara tersebut. Tugas mereka juga meningkat, yakni kewajiban menagih tagihan palsu.
Caranya adalah dengan mengiming-imingi uang kepada sejumlah orang, memberikan identitas mereka untuk membuka rekening baru guna mengumpulkan uang dari para pemain.
“Uang yang ditawarkan antara Rp 1,5 juta sampai Rp 5 juta. Tapi sekarang naik Rp 2,5 juta sampai Rp 7,5 juta untuk mendapatkan kuitansi,” kata Kompol Fian.
Agen akan berganti akun secara berkala. Akun hanya akan digunakan selama beberapa bulan. Tujuannya untuk menghindari pelacakan polisi.
Polda Sumsel Ungkap Pelaku Judi Online, 12 Orang Diamankan
Kompol Fian mengakui, menangkap penyelenggara dan pemodal bisnis judi online ilegal bukan perkara mudah. Telinga dan mata mereka ada di mana-mana. Ketika ditargetkan, mereka melarikan diri.
Polisi juga bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk memblokir situs judi online yang bisa diakses secara online. Namun, otak di balik bisnis judi online licin bak belut. Mereka punya jalan keluar. Anda melakukannya dengan membuat halaman baru dengan konten serupa dengan yang diblokir.
“Isi situsnya sama, hanya namanya saja yang berbeda. Dengan demikian mereka terbebas dari blokir yang diberlakukan Kemenkominfo. Ketika dilepas, mereka tetap bisa bekerja,” kata Kompol Fian.
Pada tahun 2015, terdapat 5 kasus yang ditangani oleh Sudin Cyber Crime Polda Metro Jaya. Sedangkan pada tahun 2016 terdapat tiga kasus.
Polri Ungkap Judi Online Internasional
Pada 19 Januari 2017, Subdit Cyber Crime Polda Metro Jaya menangkap seorang agen judi online yang berbasis di Jakarta Pusat. Penangkapan tersebut merupakan hasil penyelidikan yang sedang berlangsung oleh sindikat yang berbasis di Kamboja.
Mereka diancam oleh beberapa anggota, yakni Pasal 27 ayat (2) juncto Pasal 45 ayat (2) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan/atau Transaksi Elektronik (ITE), Pasal 3, 4, 5 UU No. Undang-undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang dan/atau Pasal 303 Hukum Pidana Perjudian. Ancaman hukuman maksimal 6 tahun penjara dan denda maksimal Rp 1 miliar.
Kompol Fian menegaskan, praktik perjudian online merupakan kejahatan transnasional. Untuk membasminya, kerjasama antar pihak antara lain Bea Cukai, Imigrasi, PPATK dan Aseanapol atau Kepolisian ASEAN mutlak diperlukan.
Lebih lanjut, tambahnya, judi online tidak boleh dianggap remeh. Namun, jika terus diabaikan, perekonomian negara dalam jangka panjang akan terancam.
Sepi Penumpang, Tiga Supir Angkot Cari Tambahan Main Judi Online Ditangkap Polisi
“Bayangkan pendapatan 1 triliun rupiah per bulan dari judi online digunakan untuk pembangunan properti di Indonesia bukan? Setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan, mentransmisikan dan/atau menyediakan informasi atau dokumen elektronik yang mengandung konten judi.”
“Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau menyediakan informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang mengandung muatan perjudian dari Pasal 27 ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah)”.
“Terpikat tapi terjebak, banyak masyarakat Indonesia yang kecanduan judi online. Sudah rugi tak mau berhenti,” tulis @siberpoldalampung seperti yang terlihat pada 6 Agustus 2022.
“Kecanduan, tingkat ekonomi menurun, kesehatan mental terganggu, angka kriminalitas meningkat, pencurian data,” dengan keterangan menjelaskan Cyber Crime Polda Lampung memberikan edukasi bahaya judi online melalui akun Instagram @siberpoldalampung.
Bolehkah Bermain Judi Bola Di Indonesia? Apa Dasar Hukumnya?
Diketahui, Cybercrime merupakan subdirektorat V di Ditreskrimsus Polda Lampung yang belakangan ini mendeteksi adanya kasus perjudian online. Penemuan kasus ini diumumkan pada 26 Juli 2022 oleh Wakapolda Lampung Brigjen Subiyanto.
Baca Juga: Kasus Perjudian Cybercrime Polda Lampung Terungkap Dari penanganan kasus yang masuk tahap penyidikan hingga penahanan ini, penyidik Subseksi V Cybercrime Ditreskrimsus Polda Lampung telah menetapkan 27 tersangka.
Brigjen Subiyanto dalam jumpa pers yang diketuai dan didampingi Ditreskrimsus Polda Lampung, Kombe Pol Ari Rachman Nafarin dan Kasubdit Kejahatan Siber Ditreskrimsus Polda Lampung, AKBP Yusriandi Yusrin mengimbau masyarakat untuk melaporkan kasus yang terjadi. tautan ke perjudian online di kepolisian.
“Ini tekad Polri untuk mengambil tindakan dan mengusut secara hukum tindak pidana perjudian. Dan saya menghimbau kepada masyarakat yang mengetahui adanya perjudian online di wilayahnya, agar melapor ke polisi,” pesannya. Kemajuan sistem dan teknologi informasi terus memberikan dampak negatif, terbukti dengan menjamurnya situs judi online. Upaya pemerintah untuk menekan tingkat perjudian di Indonesia masih memerlukan upaya lebih. Oleh karena itu, pemerintah menghukum para pelaku judi online, sehingga semakin membuat mereka jera.
Ahli Sindiket Judi Dalam Talian Ditahan Dalam Tempoh Empat Bulan
Kemudahan akses internet yang dibarengi kemudahan memperoleh informasi seputar situs judi online diduga akan berdampak pada anak di bawah umur jika dibiarkan. Meski usia pelaku judi online tidak bisa ditentukan, namun tidak bisa dipungkiri akan ada anak-anak atau remaja yang terlibat dalam judi online.
Pengaturan terkait perjudian diatur dalam beberapa pasal, salah satunya mengatur pasal tentang perjudian yaitu pasal 303 bis ayat (1) KUHP, sedangkan pasal tentang judi online diatur dalam pasal 27 ayat (2) KUHP. Kebun binatang. UU No 11 Tahun 2008 dan Pasal 45 ayat (2) UU No 19 Tahun 2016.
Hukuman bagi pelaku judi online dalam penyelesaian perkara akan sangat berbeda dengan judi biasa, hal ini didasari karena pelaku judi online menggunakan sistem yang canggih, berbeda dengan judi seperti rum, sabung ayam atau jamuan toto (togel). .
Namun hukuman untuk judi online dan judi biasa tetap dikenakan pasal yang sekarang, hukuman bagi para penjudi biasa tentu akan dikenakan pasal-pasal KUHP, karena jika dijerat dengan pasal 45 ayat (2) K. UU ITE harus memiliki transmisi, di mana tidak lazim dalam perjudian.
Bandar Judi Di Gulung Di Jateng, Kapolda Jateng
Pelaku judi online diancam dengan Pasal 45 ayat (2) UU ITE, sanksi pasal ini maksimal 6 (enam) tahun penjara dan/atau denda maksimal Rp 1 miliar.
Berbeda dengan penindakan hukum terhadap perjudian online, perjudian pribadi biasa akan mudah ditangkap oleh aparat penegak hukum jika ada yang melaporkannya. Sebagai masyarakat, mereka akan merasa resah jika ada penjudi di sekitar rumahnya.
Untuk memberikan efek jera bagi pelaku perjudian dan memastikan pelaku diamankan oleh aparat penegak hukum, maka masyarakat harus mengambil tindakan tegas dengan melaporkan pelaku perjudian ke kantor polisi.
Namun, sebagai masyarakat yang menemukan pelaku perjudian di rumah, mereka harus membawa bukti yang kuat agar pelaku dapat dijerat dengan pasal yang sah. Jika terbukti para pelanggar telah berjudi dan salah satu taruhan yang dipasangnya adalah toto gelap, maka para pelanggar akan dipidana berdasarkan Pasal Judi Togel.
Judi Dan Efeknya Dalam Agama Buddha
Tentu saja ini jauh lebih mudah daripada menghukum para pelaku judi online yang selama ini tidak bisa langsung dilaporkan oleh masyarakat umum karena tidak bisa menyertakan bukti-bukti yang kuat.
Dalam hal penjatuhan pidana terhadap pelaku perjudian online, saat ini Pemerintah telah menetapkan peraturan khusus yang dapat dengan mudah menangkap pelaku dan penyelenggara perjudian online.
Untuk masalah hukum para penjudi ini, Anda dapat berkonsultasi dengan mitra hukum Justika yang andal dan profesional, yang memiliki pengalaman lebih dari 5 tahun. Dapatkan saran tentang masalah perjudian online ini melalui layanan berbayar berikut:
Konsultasi hukum kini lebih mudah dan terjangkau hanya dengan Rp. 30.000 hanya menggunakan layanan Konsultasi Obrolan dari Justika. Anda hanya perlu memasukkan pertanyaan hukum yang ingin Anda tanyakan di kolom chat. Pada langkah selanjutnya, Anda dapat melakukan pembayaran sesuai dengan petunjuk yang diberikan. Kemudian sistem akan segera mencarikan penasehat hukum yang sesuai dengan masalah Anda.
Awal Mula Judi Di Indonesia, Bisakah Diberantas?
Dengan konsultasi telepon Anda berkesempatan berbicara dengan konsultan hukum secara mudah dan efisien melalui telepon selama 30 menit hanya dengan Rp. 350.000 atau Rp. 560.000 selama 60 menit (sesuai pilihan Anda), untuk membahas secara detail permasalahan hukum yang Anda hadapi.
Sedangkan melalui konsultasi tatap muka, Anda akan mendapatkan layanan untuk bertemu dan mengobrol langsung dengan Mitra Advokat Justika selama 2 jam hanya dengan Rp. Hanya 2.200.000 (bisa lebih jika rekan pengacara mau). Dengan biaya tersebut Anda dapat bercerita, bertanya dengan lebih bebas dan lebih detail, termasuk menunjukkan dokumen terkait.
Semua informasi hukum yang terkandung dalam artikel ini disiapkan hanya untuk tujuan pendidikan dan bersifat umum. Untuk mendapatkan nasihat hukum khusus atas kasus Anda, konsultasikan langsung dengan konsultan hukum berpengalaman dengan mengklik tombol konsultasi di bawah ini. Judi online kini telah menjadi cara bagi banyak orang untuk mencoba peruntungan. Hanya dengan sebuah smartphone dan modal puluhan ribu rupiah, banyak orang yang mencoba peruntungan.
Namun, dalam jangka panjang, judi online bisa menjadi kecanduan hingga pelakunya berpotensi melakukan kejahatan. Jadi untuk apa hukuman yang bisa diterima?
Judi Online Game Slot, Yudi Di Vonis 1 Tahun Penjara
Hukuman bagi penipu online, hukuman bagi pelaku zina, hukuman bagi lgbt, hukuman mati bagi koruptor, hukuman judi online, hukuman bagi orang murtad, hukuman judi, hukuman bagi pemakai narkoba, hukuman bagi rentenir, hukuman bagi pengecer judi togel, hukuman bagi pencuri, hukuman bagi orang munafik