Kasus Judi Online Di Surabaya – Polisi Surabaya menggerebek sarang judi online di Heroes. Sebanyak delapan tersangka termasuk koordinator perjudian Jawa Timur dan
AKBP Mirzal Moulana Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya mengatakan, penumpasan dimulai saat polisi menangkap penjudi pertama JJ di Kanjaran.
Kasus Judi Online Di Surabaya
Akibat penangkapan GG beberapa hari kemudian, polisi berhasil mendapatkan informasi adanya penjudi lain bernama FG yang ditangkap di kawasan yang sama di Kanjran.
Sindikat Judi Online Ditangkap Di Tiga Hotel Surabaya
Berdasarkan hasil penyelidikan kedua agen tersebut, ternyata mereka telah memasang taruhan online dengan tersangka BH. “Kami kemudian mengamankan BH di Mulyosari.”
Polisi melanjutkan pengungkapan melalui keterangan BH dan menemukan fakta bahwa ada tim yang mengumpulkan hasil perjudian online yang melibatkan surat HGP, BKT dan TDK, yang diamankan polisi di dua lokasi berbeda. Untuk HGP, para tersangka ditangkap di Kermbangan, sedangkan BKT dan TDK ditangkap di Pakwon, Surabaya.
Selain itu, polisi menggerebek tersangka tempat perjudian online di dua lokasi berbeda, Sukumanonggal dan Kalijudan Surabaya. Dari penggerebekan itu, polisi mengamankan belasan komputer, sejumlah paspor, dan puluhan telepon genggam.
Mirzal mengatakan, para tersangka menggunakan 16 tempat latihan, mulai dari pertandingan sepak bola hingga togel. Sementara itu, penyelidikan polisi lebih lanjut terus mengungkap jumlah keuntungan yang mereka terima.
Omzet Rp 90 Juta Sebulan, Komplotan Judi Online Surabaya Digulung
Pada akhirnya, katanya: Ada taruhan bola, taruhan togel, semuanya menggunakan perangkat elektronik yang dapat diakses oleh siapa saja, ponsel atau internet.
Akibat pelanggaran tersebut, terdakwa diancam hukuman maksimal 10 tahun penjara dan denda 25 juta Rial berdasarkan Pasal 303 KUHP. (wld/bil/iss) Polrestabes Surabaya menemukan praktik perjudian online di Surabaya dan menangkap kelompok tersebut. Tujuh tersangka ditangkap Satreskim Polsek Sutrabaya.
Pada 8, 10, dan 15 Agustus 2022, Mirzaal Molana, Kepala Satuan Reserse Kriminal AKBP Surabaya mengatakan, ada perintah dari Kapolda Surabaya untuk melakukan operasi penangkapan operator judi online. Penangkapan tidak terjadi sekaligus dalam satu hari, melainkan bertahap.
Dia juga menjelaskan bahwa polisi telah menjauhkan diri dari laporan masyarakat. Anggota kemudian bergerak menangkap GJ (33) di Kanjran pada 8 Agustus lalu. GJ juga seorang gamer online di Surabaya.
Satreskrim Polrestabes Surabaya Berhasil Bekuk 7 Pejago Judi Online
“Kemudian pada 10 Agustus, saudara FG (33) ditangkap di Kanjaran,” kata Mirzal kepada wartawan di Polersab Surabaya, Sabtu (20/8/2022).
Dari hasil penyelidikan terhadap dua pelaku kejahatan tersebut, polisi baru mengetahui bahwa mereka sebenarnya telah mempresentasikan hasil game online tersebut kepada bosnya, BH (34). Polisi mengambil tindakan untuk menangkap BH.
“Terkait dengan pelaku BH, diperoleh informasi tiga pengepul judi online berasal dari Surabaya. Diantaranya HGP (40), BKT (23) dan TDKT. 30)”, ujarnya.
Polisi terus mengajukan kasus dan akhirnya menangkap agen HGP di Kermbangan. Kemudian BKT dan TDK diamankan di kawasan Pakuwon Surabaya.
Ratusan Tersangka Judi Online Di Amankan Polda Jatim, Beberapa Judi Slot Yang Sedang Viral
“Berdasarkan pencocokan pernyataan masing-masing pelaku, diketahui ada dua orang yang banyak terlibat dalam komunitas judi online. BSG alias LOUIS bertindak sebagai fasilitator dari semua transaksi perjudian. Dan TS sebagai grand boss atau penanggung jawab Dioperasikan Dari seluruh aktivitas game online di Jawa Timur, masih terus berkembang.
Dari tujuh tersangka tersebut, mereka adalah pemain, agen, deposan, manajer, kolektor atau calo. Bos besar atau penanggung jawab masih dikembangkan oleh polisi.
Sebagai hasil pemeriksaan, dia mencari di dua tempat berbeda. Situs-situs tersebut digunakan para pelaku sebagai markas geng judi online, antara lain di Sukumanonggal, Kalijudan, dan Moliverjo Surabaya.
Selain mengamankan tujuh agen, aparat kami menyita barang-barang seperti 1 iPhone 13 Pro Max, 3 ATM BCA, 3 Handphone, 24 Komputer, Handphone Merk, 5 Perangkat Itel, 1 Notebook, 1 Kunci BCA, 1 Mereka juga menyita iPhone. . 11 ponsel Promax, 1 CPU, 1 monitor ASUS dan 1 monitor ACER.
Perjudian Online Di Malang Mulai Diberantas, 7 Orang Jadi Tersangka
Soal pendapatan, Mirzal mengatakan, sampai saat ini tim Jatanras sedang menghitungnya. Karena pihaknya masih memantau akun yang digunakan pelaku untuk menjalankan judi online.
Tak hanya itu, dalam mempraktekkan game online ini, Polrestabes Surabaya menemukan 16 website terkait. Pihaknya akan mengembangkan lagi untuk menemukan kasus judi online di Surabaya.
“Ada taruhan bola, taruhan togel, semuanya menggunakan perangkat elektronik, ada yang menggunakan handphone,” ujarnya. Tangan atau internet.
Atas perbuatannya, ketujuh pelaku ini dijerat dengan pasal 1, ayat 1, ayat 2, pasal 303 ayat (1) ke 1 KUHP serta Pasal 12 KUHP. 7 KUHP. 1974 berurusan dengan manajemen perjudian. Surabaya, – Satreskrim Polrestabes Surabaya membongkar jaringan judi online yang beroperasi di Surabaya. Sebanyak 7 tersangka diamankan.
Pelaku Judi Online Di Probolinggo Dibekuk Polisi
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Moulana mengatakan, perjudian online diketahui setelah mendapat informasi dan pemeriksaan anggota. Akibatnya, anggota menangkap JJ (33), seorang penjudi online di kawasan Kanjran.
Polisi kemudian melakukan razia terhadap pemain lain, kata anggota meyakinkan pemain FG online lainnya (33) di Jalan Kenjeran.
Saat diinterogasi, GJ dan FG mengaku menyimpannya bersama BH (34), warga Surabaya yang kemudian ditangkap. Akibat perkembangan dari BH, pihak berwenang menerima informasi dari agregator perjudian online lainnya.
Berbekal informasi dari BH, polisi akhirnya menangkap tiga kolektor, HGP (40), BKT (23) dan TDKT (30), semuanya warga Surabaya.
Dua Crazy Rich Surabaya Bantah Terlibat Konsorsium 303
Mirzal mengungkapkan, berdasarkan hasil interogasi, anggotanya mendapatkan ketua grup judi online dari dua tersangka, BSJ alias Louis. Dia bertindak sebagai perantara semua transaksi perjudian di Jawa Timur.
Selain penangkapan tujuh tersangka, polisi juga menggeledah dua lokasi berbeda di Sukumanonggal, Kalijudan dan Moliverjo, Surabaya, yang digunakan pelaku sebagai markas atau base camp kelompok tersebut.
Polisi berhasil menyita 1 Hp iPhone 13 Pro Max, 3 Kartu ATM BCA, 3 Hp, 24 Komputer, 5 Hp Itel, 1 Buku Tabungan, 1 Kunci BCA dan 11 Hp iPhone 11 Pro Max, 1 CP Yu, 1 Hp. Monitor merk asus dan accer 1.
“Kami masih membangun kasus judi online karena masih banyak pelaku kejahatan yang belum tertangkap dan disebut sebagai agen ilegal,” kata Mirzal. (Rio)
Bangga Crazy Rich Surabaya Disentil ‘judi Online’ Kaisar Ferdy Sambo
Kasus judi online, kasus judi online terbaru, judi online terbaik di indonesia, cara menang di judi qq online, judi online di iphone, judi online terpercaya di indonesia, judi online terbesar di dunia, judi online di indonesia, kasus judi bola online, kasus judi, kasus penipuan online shop di instagram, judi online di malaysia