Kasus Judi Online Medan – Tim gabungan Direktorat Reserse Kriminal (DIT) Polda Sumut dan Polrestabes Medan menyelidiki sebuah rumah mewah yang diduga milik gembong judi online di Jalan Palem Kompleks Cemara Asri, Jumat (19/8). /2022). (Spesial)
, Deliserdang – Pada Jumat (19/8/2022) tim gabungan Direktorat Reserse Kriminal (DIT) Polda Sumut dan Polrestabes Medan menyelidiki sebuah rumah mewah yang diduga milik gembong judi online di Jalan Palem, Kompleks Cemara Asri.
Kasus Judi Online Medan
Berdasarkan penelusuran media di lokasi, tim gabungan membuka pintu gerbang yang dilakukan petugas karena masyarakat sudah tidak lagi tinggal di Gedung Putih.
Sudah Dua Bulan Berlalu Sejak Penggerebekan Kasus Judi Online Terbesar Di Kompleks
Dipimpin Kombes Pol Wisnu Adji, bersama beberapa pekerja, terlihat oleh kepala lingkungan dan keamanan setempat, mereka memotong kunci pagar dan kemudian menggeledah rumah bos judi tersebut.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, penggerebekan rumah bos judi berinisial ABK itu merupakan kelanjutan dari pengusutan kasus judi online oleh Polda Sumut.
“Saat ini proses penggeledahan dan penyidikan di rumah tersebut masih selesai, selama 6 jam penyidik menggeledah 2 rumah milik terduga pelaku ABK,” ujarnya.
Untuk penanganan kasus judi online di Cemara Asri Center masih dilakukan pemeriksaan terhadap 14 orang saksi yang terdiri dari 4 pegawai Colourful Cafe, CEO RT, 3 satpam dan 6 tersangka operator aplikasi judi judi berinisial AD, LR, S, RY, EW dan CTN menyimpulkan. (
Rumah Bos Judi Online Di Medan Digeledah
Tags: Tempat Judi Online Yang Diawasi Kuliner di Cemara Asri Raid Tempat Judi Online Penelitian Judi Online Polisi Rumah Bos Di Deliserdang Rumah Bos Judi Online Di Deliserdang Pencarian
Next Post BBM Tinggi, Menteri ESDM: Ini Subsidi Kompensasinya Berat
Buka Rakornas Pimpinan Daerah dan Forkopimda Se-Indonesia, Jokowi Ungkap Masalah Pinggir Hadapi Covid-19 Minta Pemda Hati-hati Pajak PDAM judi online terbesar di sumatera utara oleh Apin BK. (Foto: ANTARA/HO/Kejari Medan.)
MEDAN – Kejaksaan Negeri Medan (Kejari) Menerima Barang Bukti dan 15 Tersangka (Level II) Dugaan Kasus Judi Online atau Jaringan Terbesar di Sumut dari Apin BK oleh Penyidik Polda Sumut.
Polda Sumut Tetapkan 14 Orang Tersangka Terlibat Judi Online Avin Bk
“Hari ini kami menerima delegasi Tingkat II dengan 15 tersangka dari penyidik Polda Sumut,” kata Kepala Intelijen Kejaksaan Negeri Medan, Simon, seperti dikutip ANTARA, Rabu, 7 Desember.
Simon mengatakan, 15 tersangka itu diduga sebagai operator dan pimpinan operator judi online di Kafe Warna-warni Kompleks Perumahan Cemara Asri, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, BK Apin Sumut.
Dari 15 tersangka, tiga perempuan: VA, HZ, SPS, FFD, RA, MRM, RK, MA, NP, EW, HD, ML, FDA, BA, dan YES.
“Akibat perbuatannya, 15 tersangka dijerat Pasal 27 ayat (2) Jo Pasal 45 ayat (2) UU No 19 Tahun 2016 perubahan UU No 1e dan 2e KUHP Jo Pasal 55 (1 ) 1d Jo Pasal 65 (1) KUHP,” kata Simon.
Polda Sumut Limpahkan Tahap Ii Berkas Judi Online Tersangka Apin Bk Ke Kejari Medan
Kasi Pidum Kejari Medan Faisol menjelaskan, setelah mendapat Grade II, pihaknya langsung menangkap 15 tersangka tersebut.
“Kami menahan 12 tersangka di Rutan Tanjung Gusta Medan, sementara tiga tersangka perempuan ditahan di Rutan Wanita Kelas II Medan selama 20 hari ke depan sambil menunggu berkas dilimpahkan ke pengadilan untuk disidangkan,” kata Faisol.
Ke-15 orang tersebut ditangkap di Pekanbaru, Riau, dan Medan, dan semuanya diduga berperan sebagai pemimpin dan operator judi online. Namun, PPATK tidak menyebutkan siapa
“Ada juga orang (dari kepolisian) yang sudah ditemukan. (Selain itu juga ada) ibu rumah tangga, mahasiswa dan lain-lain,” kata Ivan, Senin (29/8/2022).
Guna Proses Penuntutan, Polda Sumut Limpahkan 15 Tersangka Kasus Judi Online “apin Bk” Ke Kejari Medan
Selain itu, kata Ivan, dalam beberapa kasus, pelaku judi online memiliki kaitan dengan kasus narkoba yang sampai ke transaksi rekeningnya di luar negeri.
Warga kompleks Cemara Asri menuturkan, beberapa pria berseragam polisi kerap menghadang gembong judi online APBK di rumahnya di Jalan Palem, kompleks Cemara Asri.
Menurut warga, tak hanya pria berseragam polisi, beberapa kalangan elite pun kerap datang ke rumah bos judi online itu.
Namun, kata warga, sejumlah pria berseragam polisi dan elit hanya datang pada acara-acara khusus.
Polda Sumut Buru Bos Judi Online Terbesar Di Komplek Cemara Asri
“Klien atau rekannya pun mungkin tidak tahu,” jelas seorang warga berinisial B, saat terjadi penyerangan ke rumah gembong judi online, Jumat (19/8/2022).
APBK, yang diduga kepala perjudian online di Sumut, dikabarkan kabur ke Singapura bersama keluarganya.
Artinya, APBK langsung kabur setelah markas judi online-nya di Cemara Asri Center digerebek aparat Polda Sumut.
“Melalui koordinasi dengan Kepala Biro Imigrasi Kelas I Khusus TPI pada 16 Agustus 2022, diperoleh informasi bahwa dia dan keluarganya telah melewati TPI (Imigrasi) Kualanamu sejak 9 Agustus 2022 menuju Singapura,” kata Kombes Hadi Wahyudi , Senin (22/8/2022).
Polisi Sita 5 Aset Tersangka Bos Judi Di Medan
“Pada Sabtu, 20 Agustus 2022, penyidik memeriksa saudaranya Niko Prasetya selaku direktur operator. Sehingga penyidik menetapkan satu kasus sebagai tersangka,” kata Hadi.
Baca Juga: Polda Sumut Kalah Uji Pendahuluan di PN, Samsul Tarigan No DPO Lagi Dan Tersangka
Sejauh ini Polda Sumut telah memeriksa 19 saksi terkait perjudian online di Warung Warna Warni, Kompleks Cemara Asri.
Saat beredar kabar aliran uang untuk koalisi 303, Jenderal Polri Listyo Sigit Prabowo memerintahkan seluruh jajarannya memberantas perjudian, narkoba, dan penyelundupan.
Usai Penggeledahan Rumah Big Bos Judi Online Di Medan, Polisi Bawa 2 Box Barang Bukti
Namun terkait pencantuman namanya dalam tabel aliran dana koalisi 303, Kapolda Sumut memasang wajah tegas saat dikonfirmasi tim media.
“Nih teman-teman mau cerita wawancara, Senin (22/8/2022).
Saat ditanya, dia enggan berkomentar banyak soal grafik arus kas Konsorsium Perjudian 303 yang beredar di media sosial.
“Begitulah caranya. Saya selalu pesan dari teman-teman, jangan ragu untuk tetap berbuat baik dengan integritas. Itu pesan saya. Masyarakat akan mendengarnya,” ujarnya.
Bos Judi Online Apin Bk Dan 16 Anak Buahnya Akan Diserahkan Ke Pihak Kejaksaan
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “PPATK: Satpol PP Ketahuan Terima Uang Judi Online” – Bos Judi Online Pria Medan Apin BK Ditangkap, 15 Orang di Pekanbaru. Saat penangkapannya, polisi berada di berbagai wilayah di Pekanbaru. Mereka ditangkap Polda Sumut, Minggu (9/10/2022) kemarin.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi menjelaskan, setelah ditangkap di Pekanbaru, para pekerja judi itu dibawa ke Polda Sumut untuk diperiksa.
“15 orang sudah kami amankan, masih dalam pemeriksaan di Krimsus (Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut),” kata Kombes Pol Hadi Wahyudi, Senin sore (10/10/2022), dikutip suara.com.
Hadi mengatakan, puluhan orang berbeda pendapat terkait masalah judi online dengan Apin BK. Ada yang bertindak sebagai pemimpin.
Bos Judi Online Apin Bk Dibawa Ke Medan Untuk Diperiksa Di Polda Sumut
Kasus judi online yang menurut polisi terbesar di Sumut itu berawal dari penyerangan Perumahan Cemara Asri, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang pada 9 Agustus 2022.
Bos judi besar Apin BK tidak pernah muncul dari serangan itu. Diduga pria tersebut melarikan diri ke Singapura.
Interpol telah mengeluarkan red notice atas nama Apin BK. Sejumlah aset milik Apin BK senilai puluhan miliar rupiah juga disita.
Seperti diberitakan sebelumnya, penggerebekan lokasi operasi perjudian online di kompleks perumahan Cemara Asri dipimpin langsung oleh Irjen Poldasu, Panca Putra. Selanjutnya, polisi menyelidiki perjudian online.
Geledah 2 Rumah Bos Judi Online Di Medan, Polisi Sita Sejumlah Barang
Polisi memeriksa beberapa saksi, menangkap Apin BK dan menggeledah rumah mewahnya. Selain itu, polisi telah menetapkan tersangka gembong judi online. Namun sayangnya, gembong judi dengan pendapatan miliaran itu sudah melarikan diri ke Singapura dalam beberapa menit setelah penyerangan.
Polisi juga menetapkan bawahan Apin BK Niko Prasetia sebagai tersangka direktur operator judi online tersebut. Berkas tersangka Niko sudah dilimpahkan ke kejaksaan. ** MEDAN – Kejaksaan Negeri (Medan) menerima barang bukti dan tersangka (Level II) kasus judi online milik Apin BK alias Joni dari reserse Polda Sumut, Rabu (7/12/2022).
“Hari ini kami menerima delegasi Tingkat II dengan 15 tersangka dari reserse Polda Sumut,” kata Kasi Intel Simon bersama Kasi Pidum Faisol.
Ke-15 tersangka tersebut, lanjut Simon, diduga sebagai operator dan direktur operator judi online di Kafe Warna-warni, Kompleks Cemara Asri, Kec. Percut Sei Tuan, oleh Apin BK.
Polda Sumut Tangkap 15 Orang Jaringan Judi Online
“Dari 15 tersangka, tiga perempuan. 15 tersangka itu adalah Vahriansyah, Hamzah Zarkasyi, Sahat Pardomuan Sinurat, Farhan Fahrezi Dalimunthe, Reval Aditya, M. Ronaldo Millen, Rudi Kurniawan, Muhammad Alamsyah, Niko Prasetya, Erik William, Hendra alias Akiet , Michael Lesmana, Fitria Dewi Adinians dan Yulia Astuti,” ujarnya.
Akibat perbuatannya, para tersangka dijerat pasal 27 ayat (2) juncto pasal 45 ayat (2) UU RI No. 19 Tahun 2016 yang mengubah UU RI n. 11 Tahun 2008 tentang ITE Jo Pasal 303 ayat (1) 1e dan 2e KUHP Jo Pasal 55 (1) 1d Jo 65 (1) KUHP.
“12 tersangka kami tahan di Rutan Tanjunggusta Medan sedangkan 3 tersangka perempuan ditahan di Rutan Wanita Kelas IIA Medan selama 20 hari ke depan sambil menunggu berkasnya dilimpahkan ke Pengadilan untuk disidangkan”, pungkasnya. .
Seperti diberitakan sebelumnya, Polda Sumut telah menangkap 15 orang yang diduga terlibat jaringan judi online bersama Apin BK yang diburu Interpol. Ke-15 orang itu ditangkap di Pekanbaru, Provinsi Riau. Semuanya diduga bertindak sebagai pemimpin dan operator dalam game ini. (intens)
Jejak Kasus Apin Bk, Bos Judi Online Yang Berakhir Di Tangan Polda Sumut
Judi ceme online, kasus judi online, judi koprok online, judi domino online, judi online pulsa, kasus judi bola online, judi qiu qiu online, judi slot online, kasus judi, situs judi slot online, judi saham online, kasus judi online terbaru